Rabu, 08 April 2015

Main ke Batu Malang, Nginep Dimana?

Assalamu'alaikum, Travellers! Gimana kabarnya siang ini? Ah, pasti bacanya habis nonton serial Abad Kejayaan di stasiun TV yang itu ya? Hehehe.. *sotoy*

Travellers, masih semangat kan nyari oleh-oleh khas Batu Malang? Semoga masih semangat ya, biar bisa terus silaturrahmi, menjelajahi bumi, syukur-syukur kalau bisa ngasih oleh-oleh itu ke sanak famili. Masalahnya nih, kalau mau cari oleh-oleh, trus setiba di kota Batu Malang, eh, malah kemaleman. Waduh, gimana tuh?

Tenang, kita akan bahas beberapa alternatif agar kita bisa tetep enjoy travelling dan nyari oleh-oleh khas kota Batu Malang dengan cara-cara yang bisa aja kita lakukan. Ntar kalau ada ide baru, kasih tau di kolom komentar ya.. :)

1. Hubungi Kerabat di Batu Malang
Alternatif pertama, coba hubungi kerabat di kota Batu, Malang dan sekitarnya. Siapa tahu dengan komunikasi dari kita, mereka yang tinggal di kota itu jadi kangen atau bisa melepas rindu dengan keluarganya yang dari kota lain. Tapi, tetep bersikap yang baik ya. Kita kan lagi numpang tuh, jadi masa iya kita gak ngapa-ngapain di rumah mereka. Jangan jadi raja tega dadakan kalau kondisinya kayak gini. Mereka mungkin maklum kita kecapekan, tapi kita gak pantaslah membayar keramahan mereka dengan kemalasan kita. Jadi, tetap bantu-bantu sebisanya kalau tinggal di rumah orang. Bisa dimulai dari hal kecil, seperti gak berlama-lama di kamar mandi, sampai hal yang besar, misalnya nganter dan biayai kerabat yang siapa tahu saat itu tiba-tiba harus dilarikan ke rumah sakit. Oke?

2. Cari Penginapan
Nah, untuk alternatif kedua, coba cari penginapan di sekitar kita. Gak ada salahnya tanya ke warga tentang losmen atau hotel (tentunya sesuaikan dengan budget kita juga ya) di daerah dimana kita kemaleman. Kalau memungkinkan, akses internet dan cari tahu dimana penginapan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kita saat itu. Banyak kok hotel yang menawarkan harga murah mulai Rp200 ribuan per malam, hingga yang agak mahalan, Rp.1,2 jutaan semalam. Tinggal pilih mana yang sesuai dengan kantong, juga mana yang sesuai dengan kondisi.

3. Cari Tempat Terdekat
Ini alternatif terakhir ya. Sekali lagi, ALTERNATIF TERAKHIR!!! Kalau sudah tidak bisa lagi menghubungi kerabat, tidak ada lagi penginapan yang bisa dijangkau, juga jika dirasa sangat membahayakan jika kita keluar pada jam-jam segitu, maka usahakan cari tempat terdekat yang sekiranya bisa dijadikan lokasi istirahat sementara. Prioritaskan tempat umum, seperti SPBU. Tapi jangan sampai melanggar aturan tempat umum tersebut. Jika kita berniat beristirahat di masjid, pastikan tidak ada larangan musafir tidur di tempat tersebut. Jika tidak ada tempat umum yang bisa dijadikan tempat istirahat, bisa numpang ke warga sekitar yang bersedia memberikan tumpangan. Usahakan gak gratis dan kita harus tahu balas budi ya. :) Tapi kalau masih belum nemu juga, hmmmm, sebenernya lagi ada di Batu Malang sebelah mana sih? :D :D :D

Inti dari itu semua, persiapan saat berangkat harus sudah matang. Bisa berangkat, mestinya juga harus bisa pulang dong, hehehe. Oke, travellers, udah siap travelling kembali di Batu Malang? Yuuuukkkk, mariiiiii...
Wassalamu'alaikum.. ^_^

1 komentar:

  1. Kalau kejebak di tengah hutan gara-gara kehabisan bensin, gimana tuch?

    BalasHapus